Pengertian, Isi, Ciri,
Struktur, Kaidah Kebahasaan Teks Deskripsi Lengkap -
Teks Deskripsi merupakan salah satu materi pembelajaran Bahasa Indonesia di
kelas VII SMP/MTs sederajat dalam Kurikulum Merdeka. Materi tersebut merupakan
penjabaran dari dua kompetensi dasar. Pertama, siswa mengidentifikasi informasi
dalam teks deskripsi tentang objek (sekolah, tempat bersejarah, lokasi wisata,
dan atau aula pameran seni daerah) yang didengar dan dibaca. Kedua, siswa
menentukan isi teks deskripsi objek yang didengar dan dibaca
tersebut.
Berikut ini penjelasan lengkap tentang Pengertian teks deskripsi, Isi teks deskripsi, Ciri umum teks deskripsi, Struktur teks deskripsi, dan Kaidah kebahasaan teks deskripsi:
Berikut adalah daftar isi pembahasan tentang teks deksripsi:
1. Pengertian teks deskripsi
2. Isi teks deskripsi
3. Ciri umum teks/paragraf deskripsi
4. Struktur teks deskripsi
5. Kaidah kebahasaan teks deskripsi
6. Contoh-contoh teks deskripsi
Pengertian teks deskripsi
Kata deskripsi berasal dari verba to describe
(Ing.) yang artinya menguraikan, menggambarkan, atau melukiskan. Teks deskripsi
dapat diartikan sebagai teks yang bertujuan menggambarkan atau melukiskan
pengalaman, pendengaran, perabaan, penciuman, dan perasaan situasi atau
masalah. Teks deskripsi adalah teks yang bertujuan rnemberikan kesan/impresi
kepada pembaca terhadap objek, gagasan, tempat, peristiwa, dan semacamnya yang
ingin disampaikan penulis. Dengan deskripsi yang baik pembaca dapat dibuat
seakan-akan melihat, mendengar, merasakan, atau terlibat dalam peristiwa yang
diuraikan penulis.
Sumber ilustrasi : koleksi dansmedia.net
Isi teks deskripsi
Dalam teks deskripsi, penulis berusaha memindahkan kesan/persepsi, hasil observasi dan kata hatinya kepada pembaca dengan menyampaikan sifat dan semua perincian yang dapat ditemukan pada objek yang diamati. Dengan istilah lain, melalui teks/paragraf deskripsi, penulis berusaha menciptakan sensasi/impresi indera pembaca dalam rangka menghasilkan kesan berdasarkan daya nalar dan imajinasinya.
Ciri umum teks/paragraf deskripsi
1. Teks deskripsi melukiskan atau
menggambarkan kondisi objek, tempat, peristiwa, dan semacamnya secara
terperinci.
2. Teks deskripsi memberikan kesan
berdasarkan efek panca indera sehingga pembaca seolah-olah melihat. mendengar,
merasakan, atau terlibat dalam peristiwa yang diuraikan penulis
3. Teks deskripsi menggali sumber
ide dari pengamatan (observasi) sehingga semakin baik dan detail pengamatan
seorang penulis, maka besar kemungkinan penggambaran dalam teks deskripsi
semakin baik dan detail pula.
4. Teks deskripsi membutuhkan
data-data valid berupa fakta dan sesuai realita sebagai ilustrasi untuk
memperjelas penggambaran.
5. Teks deskripsi menggunakan pola pengembangan urutan ruang. Di bagian ini, penulis menggambarkan suatu kondisi, peristiwa, dan hal dalam teks deskripsi berdasarkan objek yang diamati satu persatu atau secara bergantian.
Struktur teks deskripsi
Struktur Umum teks deskripsi, yaitu:
1. Identifikasi, berisi
identifikasi tentang topik yang akan dideskripsikan (misalnya: tempat, benda,
binatang, orang atau sesuatu yang akan dideskripsikan)
2. Deskripsi, berisi deskripsi rinci tentang bagian-bagian topik yang dideskripsikan, misalnya tentang ciri fisik (warna, ukuran), sifat-sifat, asal, kesukaan, dan lain-lain. Deskripsi hanya memberikan informasi mengenai tempat, benda, atau orang, binatang tertentu yang dibahas saja (tidak boleh melebar ke topik lain), misalnya deskripsi tentang rumah saya, (maka pembahasannya fokus pada ciri-ciri rumah saya, sehingga pembaca seakan-akan mengenali setiap detail rumah saya)
Kaidah Kebahasan teks deskripsi
Berikut ini adalah kaidah kebahasaan teks
deskripsi:
1. Teks deskripsi menggunakan kata
benda sesuai topik yang ingin dideskripsikan. Misalnya, rumah, sekolah, teman
saya, guruku, dsb.
2. Teks deskripsi menggunakan frase
yang mengandung kata benda. Misalnya, beliau adalah seorang kepala sekolah baik
hati, dsb.
3. Teks deskripsi mengandung kata
sifat yang bersifat menggambarkan. Misalnya, dua sepatu hitam, satu siswa
rajin, dsb.
4. Teks deskripsi mengandung kata
kerja Transitif untuk memberikan informasi subjek. Misalnya, siswa itu memakai
baju seragam putih biru, dsb
5. Teks deskripsi mengandung kata
kerja (perasaan, pendapat) untuk mengungkapkan pandangan pribadi penulis
tentang subjek. Misalnya, saya pikir itu adalah kucing pintar, saya meyakini
buku itu mahal, dsb
6. Teks deskripsi mengandung kata
keterangan untuk memberikan informasi tambahan tentang objek. Misalnya, dengan
cepat, di sekolah, di rumah, dsb.
7. Teks deskripsi mengandung bahasa kiasan berupa perumpamaan atau metafora. Misalnya, kulitnya putih seperti sagu, dsb.
Contoh-contoh teks deskripsi
Untuk memahami lebih jelas, berikut ini disajikan beberapa contoh teks deskripsi:
Teks deskripsi 1 tentang lingkungan rumah
Di teras rumah sudah tersedia nasi panas dan aneka lauk. Selain bermacam-macam sayur dan ayam goreng, terdapat juga sambal dan lalapan. Lebih istimewa lagi, ada ikan bakar yang masih mengepukan asap. Panas dan gurih baunya. Terpaan angin gunung yang dingin dan gurihnya ikan bakar membuat kami semakin lapar dan selera makan kami meningkat tajam. Karena itu, setelah dipersilakan oleh tuan rumah, kami tak malu-malu menyantap semua hidangan dengan lahap. Enak, gurih, dan pedas kami rasakan sampai benar-benar kenyang.
Teks deskripsi 2 tentang lingkungan sekolah
Tiang bendera yang berdiri tegak di pinggir lapangan upacara itu terbuat dari besi. Tinggi tiang itu sekitar 7 meter. Tiang tersebut dicat putih. Di ujung tiang terlihat sang merah putih berkibar. Berdera tersebut baru saja dikibarkan pada upacara Senin pagi.
Teks deskripsi 3 tentang tempat wisata
Permandian Alam Ompo terletak di Kelurahan Ompo Kecamatan Lalabata sekitar 3 Km sebelah utara Kota Watansoppeng. Dalam kawasan objek wisata Ompo ini terdapat areal untuk perkemahan dan balap motor (road race) dan juga terdapat sebuah danau buatan yang cukup luas sebagai areal bermain perahu dan memancing ikan air tawar. Di bagian luar, tempat wisata ini dikelilingi oleh kios-kios makanan dan minuman. Selain itu, tersedia juga tempat parkir untuk kendaraan roda dua dan roda empat. Para pengunjung dimanjakan dengan dua kolam. Di bagian timur, terdapat kolam kecil untuk anak-anak sedangkan di bagian tengah terdapat kolam berbentuk huruf "L" yang disediakan untuk orang dewasa. Di setiap sisi disediakan tempat berteduh sedangkan di bagian utara dan selatan Ompo menyediakan kamar mandi dan tempat berganti pakaian. Secara umum, Ompo merupakan tempat wisata yang sederhana, asri, dan menyejukkan.
Selanjutnya, implementasi materi ini
terperinci menjadi beberapa bagian kegiatan pembelajaran yang dilakukan oleh
siswa, yaitu:
1. Mengamati model-model teks
deskripsi.
2. Merumuskan pengertian dan
menjelaskan isi teks deskripsi
3. Mendaftar ciri umum teks
deskripsi yang mencakup struktur dan kaidah kebahasaannya.
4. Mengerjakan sejumlah kegiatan
secara berkelompok dan individual untuk menentukan isi dan ciri-cirinya
berdasarkan struktur dan kaidah-kaidahnya.
5. Mengidentifikasi model teks
observasi lainnya lainnya dari berbagai sumber untuk menentukan isi dan
ciri-cirinya.
Demikian pembahasan tentang Pengertian, Isi, Ciri, Struktur, Kaidah Kebahasaan Teks Deskripsi
Lengkap. Semoga bermanfaat!